POKER PELANGI - AGEN POKER, DEWA POKER, JUDI POKER, POKER ONLINE
Sunday, December 22, 2024
5 Jebolan La Masia di Premier League 2024/2025, Ada Cucurella
Akademi sepak bola milik Barcelona, La Masia, berhasil melahirkan banyak pemain potensial. Namun, karena berbagai alasan, tak semua pemain jebolan La Masia melanjutkan karier profesionalnya di tim senior Barcelona. Tak sedikit dari mereka memilih untuk berkarier di kasta teratas sepak bola English Premier League.
Pada 2024/2025, setidaknya ada lima pemain jebolan La Masia yang meniti karier di Premier League. Salah satu di antarnya ialah bek sayap andalan Chelsea, Marc Cucurella. Termasuk Cucurella, berikut lima pemain jebolan La Masia di Premier League 2024/2025.
1. Marc Guiu tampil gemilang di Chelsea
Marc Guiu bergabung dengan La Masia ketika berusia 7 tahun pada 2013. Berkat performa yang apik di tim junior, ia dipromosikan ke tim senior Barcelona pada Januari 2024. Sayangnya, ia gagal menunjukkan performa terbaiknya dan tak mampu bersaing di skuad utama Blaugrana. Pada musim panas 2024, ia memutuskan untuk menerima tawaran Chelsea setelah ditebus seharga 6 juta euro atau Rp101 miliar.
Pemain berusia 18 tahun itu tak butuh waktu lama untuk beradaptasi dengan sistem permainan The Blues di bawah asuhan Enzo Maresca. Dirinya menorehkan capaian gemilang dengan mengemas 6 gol dari 6 assist di Liga Konferensi Eropa. Pemain jebolan Piala Dunia U17 2023 itu mencetak hattrick dan membawa timnya menang telak 5–1 atas Shamrock Rovers.
2. Adama Traoré diandalkan di lini serang Fulham
Adama Traoré menjadi bagian dari La Masia sejak berusia 8 tahun pada 2004. Sebelas tahun berselang, ia meninggalkan La Masia sebelum resmi dipromosikan ke tim senior Barcelona. Meski begitu, ia sempat berseragam Blaugrana ketika dipinjam dari Wolverhampton Wanderers pada paruh kedua musim 2021/2022.
Pada 2024/2025 ini, Traore bermain untuk Fulham. Ia menjadi salah satu kekuatan penting di lini serang. Dari 15 penampilan, dirinya telah mengemas 1 gol dan 3 assist. Satu-satunya gol tersebut tercipta dalam laga melawan Ipswich Town dan membawa Fulham meraih satu poin penting.
3. Chadi Riad tak mampu tampil maksimal di Crystal Palace karena cedera
Chadi Riad memulai perjalanannya di La Masia ketika berpindah dari akademi Mallorca pada 2019. Berkat perkembangan yang apik, ia dipromosikan ke tim senior Barcelona pada 2023. Sayangnya, ia tak mendapat kesempatan membuktikan kemampuannya lantaran langsung dipinjamkan kepada Real Betis selama semusim penuh pada 2023/2024.
Setelah tampil apik di Real Betis, pemain asal Maroko itu memutuskan untuk mencari tantangan baru dengan menerima tawaran Crystal Palace pada musim panas 2024. Berharap mampu menunjukkan performa apik di kasta teratas Inggris, Riad justru mengalami hal buruk. Ia baru tampil dalam satu laga di Premier League musim ini dan harus absen karena cedera lutut.
4. Santiago Bueno tengah mendapat kepercayaan lebih di Wolves
Santiago Bueno memulai perjalanannya di La Masia ketika belum genap berusia 19 tahun pada 2017. Namun, belum sempat dipromosikan ke tim senior Barcelona, ia lebih dahulu memutuskan untuk bergabung dengan Girona pada 2019. Empat musim kemudian, dirinya hengkang dan bergabung dengan Wolves dan masih membela klub tersebut hingga 2024/2025 ini.
Pemain yang kini berusia 26 tahun itu sempat hanya menjadi penghangat bangku cadangan pada awal musim ini. Namun, berkat performa yang menjanjikan, ia kemudian menjadi salah satu kekuatan penting di jantung pertahanan hingga pertengahan musim. Pemain asal Uruguay itu telah tampil dalam 9 laga, 6 di antaranya tampil penuh selama 90 menit.
5. Marc Cucurella bawa Chelsea bersaing di papan atas Premier League
Marc Cucurella tengah menunjukkan performa yang apik di Chelsea. Berposisi utama sebagai bek kiri, ia menjadi andalan di Premier League. Berkat kontribusinya, The Blues bersaing di papan atas sebagai salah satu penantang gelar juara.
Pemain kelahiran Alella, Spanyol, itu pernah mengasah kemampuan di La Masia pada 2012–2018. Berkat performa yang menjanjikan, ia dipromosikan ke tim senior Blaugrana pada musim panas 2018. Sayangnya, ia tak mampu menunjukkan performa terbaiknya hingga hengkang pada 2020.
Dari empat pemain di atas, hanya Chadi Riad yang belum tampil maksimal. Empat pemain lainnya menjadi andalan di timnya masing-masing. Menarik untuk dinantikan apakah mereka mampu tampil konsisten hingga akhir musim.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment