POKER PELANGI - AGEN POKER, DEWA POKER, JUDI POKER, POKER ONLINE
Friday, December 13, 2024
5 Laga Pertama AS Roma Bersama Claudio Ranieri pada 2024/2025
POKER PELANGI AS Roma mengalami kesulitan awal musim bersama Claudio Ranieri, gagal menang dalam 3 laga pertama.
Ranieri berhasil membawa AS Roma meraih 2 kemenangan dan 1 hasil imbang dalam 5 laga pertamanya.
Kemenangan penting diraih AS Roma atas Lecce dan SC Braga, membuat mereka naik ke peringkat sebelas klasemen Serie A.
AS Roma sedang mengawali era baru bersama Pelatih Claudio Ranieri pada 2024/2025. Ranieri mulai menjabat pada November 2024, menggantikan Ivan Juric yang dipecat. Ranieri pun mewarisi skuad yang tampil inkonsisten pada awal musim. Giallorossi sedang tertatih-tatih di papan tengah klasemen sementara Serie A Italia dan fase grup Liga Europa.
Tak heran jika Ranieri kesulitan untuk langsung membangkitkan AS Roma. Mereka sempat gagal menang dalam tiga laga pertama bersama Ranieri. Namun, setelah itu Giallorossi mulai mengumpulkan kemenangan. Inilah hasil yang didapat AS Roma dalam lima laga pertama di bawah asuhan Ranieri.
1. Kalah 0–1 dari Napoli pada laga debut Claudio Ranieri bersama dengan AS Roma musim ini
Sebelum musim ini, Claudio Ranieri sudah pernah dua kali membesut AS Roma. Dalam dua kesempatan sebelumnya, ia selalu membawa Giallorossi menang pada laga perdananya. Namun, kali ini Ranieri gagal mengulang catatan tersebut. Dalam debutnya menangani AS Roma pada 2024/2025, ia dan anak asuhnya kalah 0–1 dari Napoli.
Kekalahan itu terjadi pada laga pekan ke-13 Serie A Italia. Bermain di markas Napoli, AS Roma memang layak kalah. Mereka kalah jauh dalam hal penguasaan bola dan percobaan tembakan. Skor akhir sendiri ditentukan oleh aksi eks striker AS Roma, Romelu Lukaku. Gol Lukaku pada menit ke-53 tak terbalas hingga akhir laga.
2. AS Roma menahan imbang Tottenham Hotspur secara dramatis pada matchday kelima Liga Europa
Laga kedua AS Roma bersama Ranieri pada 2024/2025 berlatar Liga Europa. AS Roma bertandang ke markas Tottenham Hotspur pada matchday kelima fase grup. Giallorossi hampir kalah lagi pada laga tersebut. Mereka tertinggal 1–2 hingga laga memasuki injury time babak kedua.
Beruntung, AS Roma akhirnya mampu mencuri satu poin. Mereka menyamakan kedudukan secara dramatis via gol Mats Hummels pada menit ke-91. Hummels mencocor umpan Angelino tepat di mulut gawang Tottenham. Skor 2–2 sendiri terbilang sebagai hasil yang adil. Pasalnya, AS Roma memang mampu mengimbangi permainan sang tuan rumah.
3. AS Roma dipermalukan Atalanta di kandang sendiri pada pekan ke-14 Serie A
AS Roma melakoni partai kandang pertama di bawah Ranieri pada 2024/2025 dengan menjamu Atalanta. Laga digelar pada awal Desember 2024 dengan latar pekan ke-14 Serie A. Sayangnya, AS Roma dipermalukan Atalanta dengan skor 0–2. Gol-gol Marten de Roon dan Nicolo Zaniolo pada babak kedua memastikan kemenangan Atalanta.
Meski bermain di kandang sendiri, AS Roma memang kalah segalanya dari Atalanta. Tim tamu khususnya unggul telak dalam percobaan tembakan sepanjang laga. Hasil tersebut memastikan AS Roma nihil kemenangan dalam tiga laga pertama di bawah Ranieri. Dua kekalahan beruntun di Serie A juga membuat AS Roma turun ke peringkat 14 klasemen.
4. AS Roma meraih kemenangan perdana di bawah Ranieri saat menjamu Lecce
Ranieri akhirnya berhasil membawa AS Roma menang dalam laga keempatnya musim ini. Ia memimpin timnya unggul atas penghuni peringkat ke-16 klasemen Serie A, Lecce. Bermain di Stadio Olimpico, Giallorossi menang telak 4–1 pada pekan ke-15. Gol-gol AS Roma dicetak oleh empat pemain berbeda.
Untuk pertama kalinya, Ranieri juga berhasil membawa AS Roma tampil superior. Mereka membuat total 23 tembakan, berbanding hanya 3 percobaan oleh tim tamu. Satu gol Lecce pun hanya dicetak via sepakan penalti. Dengan kemenangan tersebut, AS Roma pun berhasil naik lagi ke peringkat sebelas klasemen Serie A.
5. AS Roma menghajar SC Braga 3–0 pada lanjutan fase grup Liga Europa
Terakhir, Ranieri membawa AS Roma menang atas SC Braga pada matchday keenam fase grup Liga Europa. Bermain di markas sendiri, Giallorossi unggul 3–0. Lorenzo Pellegrini membuka keunggulan tuan rumah pada menit ke-10. Saud Abdulhamid dan Mario Hermoso lalu menyempurnakan kemenangan AS Roma pada babak kedua.
Itu baru merupakan kemenangan kedua AS Roma di fase grup Liga Europa 2024/2025. Mereka pun masih tertahan di peringkat 14 klasemen sementara. Posisi mereka belum menjamin tiket ke babak 16 besar. Dalam dua laga tersisa, mereka akan menantang AZ Alkmaar dan Eintracht Frankfurt dalam upaya untuk lolos langsung.
Claudio Ranieri ditugaskan mengangkat AS Roma yang sempat terpuruk pada 2024/2025. Hasilnya, ia meraih 2 kemenangan dan 1 keimbangan dalam 5 laga pertamanya. Mampukah Ranieri membawa Giallorossi meraih hasil lebih baik lagi pada lanjutan musim ini?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment